Jakarta –

MotoGP Indonesia dihelat 13-15 Oktober 2023. Bukit-bukit di sekeliling Sirkuit Mandalika dijaga ketat agar tidak menjadi ‘tribune’ dadakan.

Karo Ops Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) Kombes Abu Bakar Tertusi menyebut aturan itu berkaca kepada perhelatan MotoGP sebelumnya. Warga bisa menyaksikan MotoGP dari bukit-bukit yang ada di sekeliling Sirkuit Mandalika.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selama MotoGP Indonesia sebanyak lima bukit akan dijaga ketat oleh kepolisian. Lima bukit itu adalah Bukit Seger di depan tikungan 10, Bukit Rangkap di depan tikungan 6 dan 7, Bukit Makam di depan Tikungan 17, Bukit Petiwang depan tikungan 16, dan Bukit Batik Bantar di depan tikungan 4 dan 5.

Abu Bakar menegaskan larangan itu merupakan kesepakatan dan hasil rapat dengan berbagai pihak, terutama dengan penyelenggara MotoGP Indonesia 2023.

“Hasil rakor (rapat koordinasi) dan rapat eksternal lainnya, sementara belum diizinkan. Artinya, diimbau tidak menonton di atas bukit,” kata Abu.

Kabid Humas Polda NTB Kombes Arman Asmara Syarifuddin mengatakan ada 432 personel yang akan disebar di kawasan bukit KEK Mandalika untuk memantau keamanan event MotoGP Indonesia 2023.

“Kami akan memantau adanya aktivitas masyarakat di atas bukit-bukit. Nanti akan diawasi oleh ratusan personel Brimob,” ujarnya.

Selain itu, warga dan penonton dilarang menerbangkan drone di sirkuit dan sekelilingnya, termasuk di area bukit-bukit itu selama MotoGP Indonesia berlangsung.

“Sejauh ini seperti event sebelumnya, drone tidak boleh terbang selama event ” kata Arman.

Selama MotoGP Indonesia akan diterjunkan 394 personel bawah kendali operasi (BKO) Mabes Polri dan 175 personel TNI. Dari 3.394 personel yang diterjunkan 487 personel bertugas menjaga keamanan dan arus lalu lintas di lima pintu masuk Pulau Lombok. Baik melalui Bandara Internasional Lombok, Pelabuhan Lembar, dan Pelabuhan Kayangan Lombok Timur menuju Sirkuit Mandalika Lombok Tengah.

Sebanyak 215 personel di pos pengamanan dan penyekatan pada jalur Bypass BIL dan jalur Sengkol Lombok Tengah. Kemudian, 587 personel bertugas melakukan pengamanan pada pos penyekatan menuju KEK Mandalika. Dan, 432 personel akan disebar di kawasan bukit KEK Mandalika bukit untuk memantau adanya aktivitas drone dari BKO Brimob.

Kemudian, 170 personel akan disebar di 11 tribun grand stand di dalam area Sirkuit Mandalika. Selain itu, ada 34 personel bertugas sebagai tim quick response selama event berlangsung.

Arman menyebut selain menjaga area event, 53 personel dari Ditpolair Polda NTB juga akan bertugas melakukan pengamanan di pesisir pantai dan laut KEK Mandalika. Kemudian, 30 personel juga bertugas secara khusus untuk mengawasi kawasan hotel-hotel tempat para rider menginap di area KEK Mandalika.

“Betul ada juga personel yang berjaga di dalam Sirkuit disebar. Mereka tergabung di tribun-tribun Sirkuit Mandalika secara mobile,” katanya.

Simak Video “Siap-siap! Tiket Presale MotoGP Mandalika Dijual 17 Juli”
[Gambas:Video 20detik]
(fem/fem)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *