Jakarta, CNN Indonesia —
Kakak mendiang Tupac Shakur, Mopreme, mengklaim kasus pembunuhan adiknya tak jua diusut hingga 27 tahun karena alasan ras. Mopreme menyatakan, seandainya Tupac adalah seorang kulit putih, maka proses peradilan tidak akan terhalangi selama ini.
“Pac adalah seorang pemuda kulit hitam dan kita memiliki tantangan di negara ini ketika kita membicarakan soal keadilan dan kesetaraan,” kata Mopreme dalam wawancara bersama Sky News, Rabu (4/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Itu hanyalah hal alamiah yang terjadi, ini hanyalah sifat dasar di Amerika. Saya yakin tentang itu,” lanjutnya.
Mopreme mengaku terkejut atas pengusutan mendadak itu dan membuahkan nama Duane ‘Keffe D’ Davis sebagai dalang utama pembunuhan Tupac. Ia membandingkan penantian lama yang harus ia lalui sama seperti putrinya yang kini sudah berusia 27 tahun.
Tupac Shakur resmi dinyatakan meninggal di usia 25 tahun pada 13 September 1996, beberapa hari setelah insiden penembakan gang yang terjadi di Las Vegas pada 7 September.
Saat itu Tupac yang tengah mengendarai mobilnya mendadak diberondong tembakan dari sedan Cadillac yang melintas.
Tersangka utamanya kini mengarah kepada sosok Duane ‘Keffe D’ Davis, mantan anggota gang Compton Crips, yang juga paman dari mendiang Orlando ‘Baby Lane’ Anderson. Hingga kini Davis diadili, misteri kematian Shakur masih mengundang pertanyaan.
[Gambas:Video CNN]
Davis pun sempat menyatakan pembelaan melalui memoarnya berjudul Compton Street Legend (2019). Di buku itu, Davis menuliskan bahwa keponakannya, Orlando ‘Baby Lane’ Anderson, adalah pihak yang menembak mati Shakur dari kursi penumpang.
Namun, Deputi Jaksa Clark County Marc DiGiacomo mengatakan bahwa Davis adalah “komandan di lapangan, pengendali” dan “perancang kematian” Shakur, bukan sekadar penonton.
Di sisi lain, Anderson juga selalu membantah bahwa dirinya melakukan penembakan. Ia kemudian meninggal pada 1998 dalam kasus penembakan gang lainnya.
Melalui memoar itu pula, Davis menuliskan bahwa dia tak berkeberatan untuk bersaksi kepada aparat setempat dan FBI tentang penembakan itu. Hal ini ia lakukan sebagai imbalan agar hukuman penjara seumur hidup kasus narkobanya dapat ditangguhkan.
Pada Jumat (29/9), Duane ‘Keffe D’ Davis resmi didakwa oleh para dewan juri di Nevada atas kasus pembunuhan 2Pac alias Tupac Shakur di Las Vegas pada 1996.
Pada Jumat (29/9), Duane ‘Keffe D’ Davis resmi didakwa oleh para dewan juri di Nevada atas kasus pembunuhan 2Pac alias Tupac Shakur di Las Vegas pada 1996. (AFP/HANDOUT)
Tupac memiliki karier yang singkat, tapi melesat cepat. Ia juga menjadi salah satu tokoh paling berpengaruh dalam kancah hip-hop dan telah menjual 75 juta keping rekaman.
Meskipun lahir di New York, Tupac remaja pindah bersama keluarganya ke California. Latar belakang kematiannya pada bulan September 1996 masih belum jelas.
Enam bulan setelah kematian Tupac, terjadi penembakan terhadap saingannya, rapper Christopher “The Notorious BIG” Wallace.
(far/end)